Jakarta - Sekilas, tas ini sama seperti tas pada
umumnya. Berwarna hitam dan terdiri dari berbagai model. Namun saat
ditelisik lebih jauh, tas tersebut memiliki kemampuan unik, yakni bisa
mengisi baterai gadget.
Tak ayal, tas bernama Halos itu cukup menarik perhatian. Terlebih, banyak pengguna belakangan ini yang melirik power bank sebagai 'dewa penyelamat' gadgetnya dari momentum kehabisan daya baterai.
Tas Halos sendiri punya sumber energi yang bisa dibilang tak terbatas. Sebab ia mengambil energi alternatif dari sinar matahari untuk dikonversi menjadi energi di gadget pengguna.
Seperti dilansir Vr Zone dan dikutip detikINET, Selasa (20/11/2012), bagian luar tas Halos disematkan sebuah solar panel berukuran tipis yang berguna untuk menangkap sinar matahari.
Lantas, bagaimana jika cuaca sedang mendung atau hujan, apa masih bisa untuk men-charge ponsel? Tenang saja, pembuatnya telah memikirkan hal tersebut.
Panas matahari yang telah diserap sebenarnya tersimpan pada sebuah capasitor bank seukuran kartu nama berkapasitas 2.000 mAh yang disisipikan pada salah satu bagian dalam tas tersebut.
Uniknya lagi, tas yang dihargai mulai dari 31 ribu yen atau sekitar Rp 3,6 juta tersebut dibuat oleh Motor Magazine Ltd. yang sebenarnya adalah sebuah perusahaan penerbit majalah yang khusus mengulas dunia otomotif.
Sekilas, tas ini sama seperti tas pada umumnya. Berwarna hitam dan terdiri dari berbagai model. Namun saat ditelisik lebih jauh, tas tersebut sejatinya memiliki kemampuan unik, yakni bisa mengisi baterai gadget.
Tak ayal, tas bernama Halos itu cukup menarik perhatian. Terlebih, banyak pengguna belakangan ini yang melirik power bank sebagai 'dewa penyelamat' gadgetnya dari momentum kehabisan daya baterai.
Tas Halos sendiri punya sumber energi yang bisa dibilang tak terbatas. Sebab ia mengambil energi alternatif dari sinar matahari untuk dikonversi menjadi energi di gadget pengguna.
Seperti dilansir Vr Zone dan dikutip detikINET, Selasa (20/11/2012), bagian luar tas Halos disematkan sebuah solar panel berukuran tipis yang berguna untuk menangkap sinar matahari.
Lantas, bagaimana jika cuaca sedang mendung atau hujan, apa masih bisa untuk men-charge ponsel? Tenang saja, pembuatnya telah memikirkan hal tersebut.
Panas matahari yang telah diserap sebenarnya tersimpan pada sebuah capasitor bank seukuran kartu nama berkapasitas 2.000 mAh yang disisipikan pada salah satu bagian dalam tas tersebut.
Uniknya lagi, tas yang dihargai mulai dari 31 ribu yen atau sekitar Rp 3,6 juta tersebut dibuat oleh Motor Magazine Ltd. yang sebenarnya adalah sebuah perusahaan penerbit majalah yang khusus mengulas dunia otomotif.
Sekilas, tas ini sama seperti tas pada umumnya. Berwarna hitam dan terdiri dari berbagai model. Namun saat ditelisik lebih jauh, tas tersebut sejatinya memiliki kemampuan unik, yakni bisa mengisi baterai gadget.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
komentar baik akan selalu di hargai :)